aku terhenyak :?

siang, disekolah aku diberi selembar brosur dan aku mulai membaca sambil melihat mbak-mbak yang memberikannya kepadaku. dia membawa sebuah hp mini yang ternyata itu adalah barang yang sedang di promosikan. aku kegirangan saat melihat harganya yang relatif sangat murah (hanya Rp 3.770.000). disaat itu juga aku langsung melayang terbang membayangkan yang aku selalu inginkan. teman-teman juga terlihat bereseri.

malam ini aku ikut bude buat mampir ke rumah bude p**. dijalan itu aku teringat dengan hp mini tadi siang. ga cuma itu, aku juga ngebayangin iphone itu terus sama yang lain-lain yang kalo dengan cuma satu hari itu ga bisa terwujud semua. menuju ke rumah bude p** itu lewat kuningan, jadi otomatis aku lewat apartemen-apartemen mewah. khayalan tentang barang-barang mewah makin menjadi diotak ini. apalagi waktu ganti saluran radio yang lagi iklan kamera difital gitu, wah dari kata-katanya si penyiar bikin aku semakin merasa aku bisa dan akan berjuang untuk milikinya.

mobil berhenti dan ternyata kami sampai di tempat tujuan. "dimana?" aku bertanya pada bude ku yang baru saja melepas safetybeltnya. dan ditunjuklah rumah kecil dan sangat minim itu. sepertinya ukurannya hanya sebesar kamarku. ditambah mungkin barang barang dari warungnya. atapnya hampir menyentuh kepalaku. lalu pintu reot itu dibuka. bau apeknya sudah tercium tidak sedap dihidungku dan saat itu juga hatiku senyap menangis. dan semua bayangan tentang barang barang elektronik itu hilang. aku langsung merasa sangat prihatin ternyata masih ada orang yang kekurangan yang ternyata sangat dekat dengan ku.